DeadLock

Deadlock
Prinsip dari deadlock

Deadlock
ialah suatu kondisi permanen dimana proses tidak berjalan lagi
ataupun tidak ada komunikasi lagi antar proses.

Deadlock
disebabkan karena proses yang satu menunggu sumber daya yang
sedang dipegang oleh proses lain yang sedang menunggu sumber
daya yang dipegang oleh proses tersebut. Atau dengan kata lain
setiap proses dalam set menunggu untuk sumber yang hanya bisa
dikerjakan oleh proses lain dalam set yang sedang menunggu.
Contoh yang paling mudah ialah gambar berikut ini
Gambar 4-2. Contoh Deadlock Sederhana

Pada gambar diatas, tidak ada yang dapat maju karena
keduanya memperebutkan jalan yang sama ( yang dilingkari ),
demikian juga deadlock
saat semua proses memperebutkan sumber yang sama. Contoh lain
yang dapat merepresentasikan
deadlock
ialah jembatan gantung sebagai berikut :
Gambar 4-3. Contoh Deadlock di Jembatan Gantung

disadur dari Modern Operating
Systems , Tanenbaum , 1992 sehingga orang yang ada di sebelah kiri jembatan tidak
dapat melaju sebab terjadi
deadlock
di tengah jembatan ( bagian yang dilingkari ).Contoh lain ialah
di persimpangan jalan jalan berikut ini:
Gambar 4-4. Contoh Deadlock di Persimpangan Jalan

disadur dari buku Stallings, William, "Operating Systems -- Fourth Edition",
Prentice Hall, 2001 Dalam kasus ini setiap mobil bergerak sesuai nomor yang
ditentukan,tetapi tanpa pengaturan yang benar, maka setiap
mobil akan bertemu pada satu titik yang permanen( yang
dilingkari )atau bisa dikatakan bahwa setiap mobil tidak bisa
meanjutkan perjalanan lagi atau dengan kata lain terjadi
deadlock.
Contoh lain pada proses yang secara umum terdiri dari tiga
tahap, yaitu untuk meminta, memakai, dan melepaskan sumber daya
yang di mintanya. Contoh kode-nya :
public class Proses {
public synchronized void getA() {
//proses untuk mendapat sumber daya a
}

public synchronized void getB(){
//proses untuk mendapat sumber daya b
}

public void releaseA(){
//proses untuk melepaskan sumber daya a
}

public void releaseB(){
//proses untuk melepaskan sumber daya b
}
}

public class Coba {
public static void main(String [] args) {
Proses P = new Proses();
Proses Q = new Proses();
P.getA();
Q.getB();
P.getB();
Q.getA();
}
}
tanpa adanya perintah untuk mereleased artinya saat P
mendapatkan A dan Q mendapatkan B, tetapi tidak dilepaskan,
maka saat P minta B dan Q minta A, maka keduanya akan saling
menunggu hingga salah satu melepaskan sumber dayanya, sedangkan
kebutuhan P ada pada Q dan Q ada pada P, sehingga terjadi
deadlock.
Secara umum kejadian ini dapat mudah terjadi dalam pemrograman
multi-thread. Sebab ada kemungkinan lebih besar untuk
menggunakan sumber daya bersama.Sumber Daya Kejadian deadlock
selalu tidak lepas dari sumber daya, seperti kita lihat dari
contoh contoh diatas, bahwa hampir seluruhnya merupakan masalah
sumber daya yang digunakan bersama-sama. Oleh karena itu, kita
juga perlu tahu tentang jenis sumber daya, yaitu: sumber daya
bisa digunakan lagi berulang-ulang dan sumber daya yang bisa
digunakan dan habis dipakai atau bisa dikatakan sumber daya
sekali pakai.
Sumber Daya yang Bisa Dipakai Berulang-Ulang Sumber daya ini tidak habis dipakai oleh proses
manapun.Tetapi setelah proses berakhir, sumber daya ini
dikembalikan untuk dipakai oleh proses lain yang sebelumnya
tidak kebagian sumber daya ini. Contohnya prosesor, kanal
I/O, disk, semaphores. Contoh peran sumber daya jenis ini
pada terjadinya deadlock
ialah misalnya sebuah proses memakai disk A dan B, maka akan
terjadi deadlock jika setiap
proses sudah memiliki salah satu
disk dan meminta disk yang lain. Masalah ini tidak hanya
dirasakan oleh pemrogram tetapi oleh seorang yang merancang
sebuah sistem operasi. Cara yang digunakan pada umumnya
dengan cara memperhitungkan dahulu sumber daya yang digunakan
oleh proses - proses yang akan menggunakan sumber daya
tersebut. Contoh lain yang menyebabkan
deadlock
dari sumber yang dapat dipakai berulang-ulang ialah berkaitan
dengan jumlah proses yang memakai memori utama. Contohnya
dapat dilihat dari kode berikut ini:
//dari kelas proses kita tambahkan method yaitu meminta
public void meminta( int banyakA ) {
//meminta dari sumber daya a
if ( banyakA < banyak )
banyak = banyak - banyakA;
else
wait();
}

//mengubah kode pada mainnya sebagai berikut
public static void main ( String [] args ) {
Proses P = new Proses();
Proses Q = new Proses();
P.meminta(80);
Q.meminta(70);
P.meminta(60);
Q.meminta(80);
}

private int banyak = 200;
private int banyakA;
Setelah proses P dan Q telah melakukan fungsi meminta
untuk pertama kali, maka sumber daya yang tersedia dalam
banyak ialah 50 ( 200-70- 80). Maka saat P menjalankan fungsi
meminta lagi sebanyak 60, maka P tidak akan menemukan sumber
daya dari banyak sebanyak 60, maka P akan menunggu hingga
sumber daya yang diminta dipenuhi. Demikian juga dengan Q,
akan menunggu hingga permintaannya dipenuhi, akhirnya terjadi
deadlock. Cara mengatasinya
dengan menggunakan memori maya.
Sumber Daya Sekali Pakai Dalam kondisi biasa tidak ada batasan untuk memakai
sumber daya apapun, selain itu dengan tidak terbatasnya
produksi akan membuat banyak sumber daya yang tersedia.Tetapi
dalam kondisi ini juga bisa terjadi
deadlock. Contohnya://menambahkan method receive dan send
public void receive( Proses p ){
//method untuk menerima sumber daya
}

public void send ( Proses p ){
//method untuk memberi sumber daya
}
dari kedua fungsi tersebut ada yang bertindak untuk
menerima dan memberi sumber daya, tetapi ada kalanya proses
tidak mendapat sumber daya yang dibuat sehingga terjadi blok,
karena itu terjadi deadlock.
Tentu saja hal ini sangat jarang terjadi mengingat tidak
ada batasan untuk memproduksi dan mengkonsumsi, tetapi ada
suatu keadaan seperti ini yang mengakibatkan
deadlock. Hal ini mengakibatkan
deadlock
jenis ini sulit untuk dideteksi. Selain itu
deadlock
ini dihasilkan oleh beberapa kombinasi yang sangat jarang
terjadi.Kondisi untuk Terjadinya
deadlockMenurut Coffman( 1971 ) ada empat kondisi yang bisa
mengakibatkan terjadinya
deadlock, yaitu :

Mutual Eksklusif:
hanya ada satu proses yang boleh memakai sumber daya,
dan proses lain yang ingin memakai sumber daya tersebut
harus menunggu hingga sumber daya tadi dilepaskan atau
tidak ada proses yang memakai sumber daya
tersebut.
Memegang dan menunggu: proses yang sedang memakai
sumber daya boleh meminta sumber daya lagi maksudnya
menunggu hingga benar-benar sumber daya yang diminta
tidak dipakai oleh proses lain, hal ini bisa menyebabkan
kelaparan sumber daya sebab bisa saja sebuah proses tidak
mendapat sumber daya dalam waktu yang lamaTidak ada
Preemption:
sumber daya yang ada pada sebuah proses tidak boleh
diambil begitu saja oleh proses lainnya. Untuk
mendapatkan sumber daya tersebut, maka harus dilepaskan
terlebih dahulu oleh proses yang memegangnya, selain itu
seluruh proses menunggu dan mempersilahkan hanya proses
yang memiliki sumber daya yang boleh berjalanCircular Wait: adanya kondisi seperti rantai,
yaitu sebuah proses membutuhkan sumber daya yang dipegang
proses berikutnya
Penanganan
deadlockBanyak cara untuk menanggulangi
deadlock:
Mengabaikan masalah
deadlock.
Mendeteksi dan memperbaikiPenghindaran yang terus menerus dan pengalokasian
yang baik dengan menggunakan protokol untuk memastikan
sistem tidak pernah memasuki keadaan
deadlock

. Yaitu dengan
deadlock

avoidance sistem untuk men- data informasi tambahan
tentang proses mana yang akan meminta dan menggunakan
sumber daya.Pencegahan yang secara struktur bertentangan dengan
4 kondisi terjadinya
deadlock

dengan
deadlock

prevention sistem untuk memasti- kan bahwa salah satu
kondisi yang penting tidak dapat menunggu.
Mengabaikan Masalah
deadlockMetode ini lebih dikenal dengan Algoritma Ostrich.
Dalam algoritma ini dikatakan bahwa untuk menghadapi
deadlock

ialah dengan berpura-pura bahwa tidak ada masalah apapun. Hal
ini seakan-akan melakukan suatu hal yang fatal, tetapi sistem
operasi Unix menanggulangi
deadlock

dengan cara ini dengan tidak mendeteksi
deadlock

dan membiarkannya secara otomatis mematikan program sehingga
seakan-akan tidak terjadi apapun. Jadi jika terjadi
deadlock,
maka tabel akan penuh, sehingga proses yang menjalankan
proses melalui operator harus menunggu pada waktu tertantu
dan mencoba lagi.Mendeteksi dan MemperbaikiCaranya ialah dengan cara mendeteksi jika terjadi
deadlock
pada suatu proses maka dideteksi sistem mana yang terlibat di
dalamnya. Setelah diketahui sistem mana saja yang terlibat
maka diadakan proses untuk memperbaiki dan menjadikan sistem
berjalan kembali. Ada beberapa jalan untuk kembali dari
deadlock:
Lewat
Preemption dengan cara untuk sementara waktu menjauhkan sumber
daya dari pemakainya, dan memberikannya pada proses yang
lain. Ide untuk memberi pada proses lain tanpa diketahui
oleh pemilik dari sumber daya tersebut tergantung dari
sifat sumber daya itu sendiri. Perbaikan dengan cara ini
sangat sulit atau bisa dikatakan tidak mungkin. Cara ini
bisa dilakukan dengan memilih korban yang akan dikorbankan
atau diambil sumber dayanya utuk sementara, tentu saja
harus dengan perhitungan yang cukup agar waktu yang
dikorbankan seminimal mungkin.
Lewat melacak kembalisetelah kita lakukan beberapa langkah
Preemption, maka proses utama
yang diambil sumber dayanya akan
berhenti dan tidak dapat melanjutkan kegiatannya, oleh
karena itu dibutuhkan langkah untuk kembali pada keadaan
aman dimana proses masih berjalan dan memulai proses lagi
dari situ. Tetapi untuk beberapa keadaan sangat sulit
menentukan kondisi aman tersebut, oleh karena itu umumnya
dilakukan cara mematikan program tersebut lalu memulai
kembali proses. Meskipun sebenarnya lebih efektif jika
hanya mundur beberapa langkah saja sampai
deadlock

tidak terjadi lagi. Untuk beberapa sistem mencoba dengan
cara mengadakan pengecekan beberapa kali secara periodik
dan menandai tempat terakhir kali menulis ke disk, sehingga
saat terjadi deadlock
dapat mulai dari tempat terakhir penandaannya
berada.Lewat membunuh proses yang menyebabkan
deadlock.Cara yang paling umum ialah membunuh semua proses
yang mengalami
deadlock. Cara ini paling umum
dilakukan dan dilakukan oleh hampir
semua sistem operasi. Namun, untuk beberapa sistem, kita
juga dapat membunuh beberapa proses saja dalam siklus

deadlock
untuk menghindari
deadlock
dan mempersilahkan proses lainnya kembali berjalan. Atau
dipilih salah satu korban untuk melepaskan sumber dayanya,
dengan cara ini maka masalah pemilihan korban menjadi lebih
selektif, sebab telah diperhitungkan beberapa kemungkinan
jika si proses harus melepaskan sumber dayanya.Kriteria seleksi korban ialah :
Yang paling jarang memakai prosesorYang paling sedikit hasil programnyaYang paling banyak memakai sumber daya sampai
saat iniYang alokasi sumber daya totalnya
tersedkitYang memiliki prioritas terkecil
Menghindari
deadlockPada sistem kebanyakan permintaan terhadap sumber daya
dilakukan sebanyak sekali saja. Sistem sudah harus dapat
mengenali bahwa sumber daya itu aman atau tidak( dalam arti
tidak terkena
deadlock),
setelah itu baru dialokasikan. Ada dua cara yaitu: Jangan memulai proses apapun jika proses tersebut
akan membawa kita pada kondisi
deadlock,
sehingga tidak mungkin terjadi
deadlock

karena ketika akan menuju
deadlock

sudah dicegahJangan memberi kesempatan pada suatu proses untuk
meminta sumber daya lagi jika penambahan ini akan
membawa kita pada suatu keadaan
deadlock

Jadi diadakan dua kali penjagaan, yaitu saat
pengalokasian awal, dijaga agar tidak
deadlock

dan ditambah dengan penjagaan kedua saat suatu proses meminta
sumber daya, dijaga agar jangan sampai terjadi
deadlock. Pada
deadlock

avoidance sistem dilakukan dengan cara memastikan bahwa
program memiliki maksimum permintaan. Dengan kata lain cara
sistem ini memastikan terlebih dahulu bahwa sistem akan
selalu dalam kondisi aman. Baik mengadakan permintaan awal
ataupun saat meminta permintaan sumber daya tambahan, sistem
harus selalu berada dalam kondisi aman.Kondisi AmanSaat kondisi aman, maka suatu sistem bisa
mengalokasikan sumber daya pada setiap proses ( sampai pada
batas maksimumnya )dengan urutan tertentu. Dengan gambar
sebagai berikut :Gambar 4-5. Kondisi Deadlock Dilihat dari Safe State

disadur dari buku Silberschatz, dkk,
Applied Operating System Concepts,2000
Dengan mengenal arti dari kondisi aman ini, kita bisa
membuat algoritma untuk menghindari
deadlock. Idenya ialah dengan
memastikan bahwa sistem selalu berada
dalam kondisi aman. Dengan asumsi bahwa dalam kondisi tidak
aman terkandung
deadlock.
Contoh penerapan algoritmanya ialah
algoritma bankir.
Algoritma BankirMenurut Dijstra (1965) algoritma penjadwalan dapat
menghindari
deadlock

dan algoritma penjadwalan itu lebih dikenal dengan sebutan
algoritma bankir. Algoritma ini dapat digambarkan sebagai
seorang bankir dikota kecil yang berurusan dengan kelompok
orang yang meminta pinjaman. Jadi kepada siapa dia bisa
memberikan pinjamannya.Dan setiap pelanggan memberikan
batas pinjaman maksimum kepada setiap peminjam dana.Tentu saja si bankir tahu bahwa si peminjam tidak
akan meminjam dana maksimum yang mereka butuhkan dalam
waktu yang singkat melainkan bertahap. Jadi dana yang ia
punya lebih sedikit dari batas maksimum yang dipinjamkan.
Lalu ia memprioritaskan yang meminta dana lebih banyak,
sedangkan yang lain disuruh menunggu hingga peminta dana
yang lebih besar itu mengembalikan pinjaman berikut
bunganya, baru setelah itu ia meminjamkan pada peminjam
yang menunggu.Jadi algoritma bankir ini mempertimbangkan apakah
permintaan mereka itu sesuai dengan jumlah dana yang ia
miliki, sekaligus memperkirakan jumlah dana yang mungkin
diminta lagi. Jangan sampai ia sampai pada kondisi dimana
dananya habis dantidak bisa meminjamkan uang lagi. Jika
demikian maka akan terjadi kondisi
deadlock.
Agar kondisi aman, maka asumsi setiap pinjaman harus
dikembalikan waktu yang tepat.Secara umum algoritma bankir dapat dibagi menjadi 4
struktur data :
Tersedia : jumlah sumber daya/dana yang
tersediaMaksimum : jumlah sumber daya maksimum yang
diminta oleh setiap prosesAlokasi : jumlah sumber daya yang dibutuhkan oleh
setiap prosesKebutuhan : sumber daya yang sedang dibutuhkan
oleh setiap proses
Pencegahan
deadlockJika pada awal bab ini kita membahas tentang ke-empat
hal yang menyebabkan terjadinya
deadlock. Maka pada bagian ini,
kita akan membahas cara menanggulangi
keempat penyebab
deadlock
itu, sehingga dengan kata lain kita mengadakan pencegahan
terhadap
deadlock.
Penanggulangannya ialah sebagai berikut : Masalah Mutual Eksklusif Kondisi ini tidak dapat
dilarang, jika aksesnya perlu bersifat spesial untuk
satu proses, maka hal ini harus di dukung oleh
kemampuan sistem operasi. Jadi diusahakan agar tidak
mempergunakan kondisi spesial tersebut sehingga sebisa
mungkin
deadlock
bisa dihindari.Masalah Kondisi Menunggu dan Memegang
Penanggulangan
deadlock

dari kondisi ini lebih baik dan menjanjikan, asalkan
kita bisa menahan proses yang memegang sumber daya
untuk tidak menunggu sumber daya laun, kita bisa
mencegah
deadlock. Caranya ialah
dengan meminta semua sumber daya yang
ia butuhkan sebelum proses berjalan. Tetapi masalahnya
sebagian proses tidak mengetahui keperluannya sebelum
ia berjalan. Jadi untuk mengatasi hal ini, kita dapat
menggunakan algoritma bankir. Yang mengatur hal ini
bisa sistem operasi ataupun sebuah protokol. Hasil yang
bisa terjadi ialah sumber daya lebih di-spesifikasi dan
kelaparan sumber daya, atau proses yang membutuhkan
sumber daya yang banyak harus menunggu sekian lama
untuk mendapat sumber daya yang dibutuhkan.Masalah tidak ada
Preemption

Hal ketiga ialah jangan sampai ada
preemption

pada sumber daya yang telah dialokasikan. Untuk
memastikan hal ini, kita bisa menggunakan protokol.
Jadi jika sebuah proses meminta sumber daya yang tidak
dapat dipenuhi saat itu juga, maka proses mengalami
preempted. Atau dengan kata lain ada sumber daya
dilepaskan dan diberikan ke proses yang menunggu, dan
proses itu akan menunggu sampai kebutuhan sumber
dayanya dipenuhi.Atau kita harus mencek sumber daya yang dimaui
oleh proses di cek dahulu apakah tersedia. Jika ya maka
kita langsung alokasikan, sedangkan jika tidak tersedia
maka kita melihat apakah ada proses lain yang menunggu
sumber daya juga. Jika ya, maka kita ambil sumber daya
dari proses yang menunggu tersebut dan memberikan pada
proses yang meminta tersebut. Jika tidak tersedia juga,
maka proses itu harus menunggu. Dalam menunggu,
beberapa dari sumber dayanya bisa saja di preempted,
tetapi jika ada proses yang memintanya. Cara ini
efektif untuk proses yang menyimpan dalam memory atau
register.Masalah Circular Wait Masalah ini dapat
ditangani oleh sebuah protokol yang menjaga agar sebuah
proses tidak membuat lingkaran siklus yang bisa
mengakibatkan
deadlock

Selengkapnya......

Pertimbangan memilih Sistem Operasi

Memiih Sistem Operasi
Apa pertimbangan bagi kita untuk memilih Sistem Operasi yang berkaitan dengan teknologi informasi saat ini?

Dibawah ini hanya sebatas pengetahuan saya, jadi mohon koreksi bila ada yang salah

Pembanding

Windows

Linux

Sifat

close source

open source

kernel

tidak ada pengubahan kernel, hanya penambahan kode( SP1, SP2,dst)

selalu berkembang, rilis teratur. info www.kernel.org

ketahahanan terhadap virus

lemah. Jumlah virus windows sangat banyak

kuat, jumlah virus linux sangat sedikit, karena keamanan yang kuat dan perkembangan kernel yang cepat.

keamanan

lemah

kuat

desktop

bawan windows

KDE, Gnome, LG3D, XFCE, dan banyak lagi yang lain

efek desktop

aero glass(vista)

ALGX, XGL, Beryl, LG3D

lisensi

berbayar

gratis

dukungan hardware

semua hardware dispastikan didukung oleh windows

kurang

Aplikasi

Sangat banyak, dan mudah didapat

Banyak, namun tidak sebanyak window

Berdasarkan data diatas, untuk pertimbangan pemilihan Sistem Operasi yang akan kita gunakan untuk dapat mengiringi perkembangan kemajuan teknoologi informasi tentu harus melihat beberapa hal :

  1. Hardware yang mendukung (mudah terdeteksi&terkoneksi)
  2. Software yang akan digunakan (mudah penginstalasian)
  3. Dan yang terpenting adalah "HARGA"
Sehingga Microsoft Windows XP lah yang digunakan (hardware di kompie rumah masih standar jadi belum mampu ke VISTA)

Karena masih "belum sanggup" beli yang berlisensi, ya jadi "Pirate" dulu, ntar kalo dah kaya pake Windows yang ASLI, AMIN...

Selengkapnya......

Instalasi Jaringan Komputer

Teknologi Jaringan Komputer

Pendahuluan
Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam perusahaan tersebut. Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu jaringan komputer raksasa yang merupakan jaringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam Internet berlipat ganda.

Jaringan komputer
1. Pengertian
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.

2. Jenis-Jenis jaringan
Ada 3 macam jenis Jaringan/Network yaitu :
a. Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal.
Sebuah LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi.
Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer-komputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya disebut dengan workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya.

b. Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan
Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya Bank BNI yang ada di seluruh wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.

c. Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain.
Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya.

Protokol
Protokol adalah aturan-aturan main yang mengatur komunikasi diantara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data.
Protokol-Protokol yang dikenal adalah sebagai berikut :

1. Ethernet
Protocol Ethernet sejauh ini adalah yang paling banyak digunakan, Ethernet menggunakan metode akses yang disebut CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection). Sistem ini menjelaskan bahwa setiap komputer memperhatikan ke dalam kabel dari network sebelum mengirimkan sesuatu ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas atau bersih komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di dalam kabel, komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi jika jaringan telah bersih. kadangkala dua buah komputer melakukan transmisi pada saat yang sama, ketika hal ini terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara acak untuk mentransmisikan data kembali. metode ini dikenal dengan koalisi, dan tidak akan berpengaruh pada kecepatan transmisi dari network.
Protokol Ethernet dapat digunakan untuk pada model jaringan Garis lurus , Bintang, atau Pohon . Data dapat ditransmisikan melewati kabel twisted pair, koaksial, ataupun kabel fiber optic pada kecepatan 10 Mbps.

2. LocalTalk
LocalTalk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh . Metode yang digunakan oleh LocalTalk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance). Hampir sama dengan CSMA/CD.. Adapter LocalTalk dan cable twisted pair khusus dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer melewati port serial. Sistem Operasi Macintosh memungkinkan koneksi secara jaringan peer-to-peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus
Protokol LocalTalk dapat digunakan untuk model jaringan Garis Lurus , Bintang , ataupun model Pohon dengan menggunakan kabel twisted pair . Kekurangan yang paling mencolok yaitu kecepatan transmisinya. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps.

3. Token Ring
Protokol Token di kembangkan oleh IBM pada pertengahan tahun 1980. Metode Aksesnya melalui lewatnya sebuah token dalam sebuah lingkaran seperti Cincin . Dalam lingkaran token, komputer-komputer dihubungkan satu dengan yang lainnya seperti sebuah cincin. Sebuah Sinyal token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah jaringan dan bergerak dari sebuah komputer-menuju ke komputer berikutnya, jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data yang ingin ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana data itu ingin ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan diantara masing-masing komputer.
Protokol Token Ring membutuhkan model jaringan Bintang dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel fiber optic . Dan dapat melakukan kecepatan transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan perkembangan Ethernet, penggunaan Token Ring makin berkurang sampai sekarang.

4. FDDI
Fiber Distributed Data Interface (FDDI) adalah sebuah Protokol jaringan yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan bahkan pada jarak yang jauh . Metode aksesnyayang digunakan oleh FDDI adalah model token . FDDI menggunakan dua buah topologi ring secara fisik. Proses transmisi baiasanya menggunakan satu buah ring, namun jika ada masalah ditemukan akan secara otomatis menggunakan ring yang kedua.

menggunakan fiber optic cable pada kecepatan 100 Mbps.

5. ATM
ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode (ATM) yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih . ATM mentarnsmisikan data kedalam satu paket dimana pada protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model topologi Bintang , dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twisted pair . ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih LAN . dia juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.

Kesimpulan untuk Protokol :

Protokol yang di pakai Ethernet Kabel yang digunakan Twisted Pair, Coaxial, Fiber Kecepatan Transfer 10 Mbps Topology Fisik Linear Bus, Star, Tree
Fast Ethernet Twisted Pair, Fiber 100 Mbps Star
LocalTalk Token Ring FDDI ATM Twisted Pair Twisted Pair Fiber Twisted Pair, Fiber 0.23 Mbps 4 Mbps - 16 Mbps 100 Mbps 155-2488 Mbps Linear Bus or Star Star-Wired Ring Dual ring Linear Bus, Star, Tree

Perangkat keras yang diperlukan
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun sebuah jaringan komputer yaitu : Komputer, Card Network, Hub, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan koneksi jaringan seperti: Printer, CDROM, Scanner, Bridges, Router dan lainnya yang dibutuhkan untuk process transformasi data didalam jaringan.


File Servers
Sebuah file server merupakan jantungnya kebayakan Jaringan, merupakan komputer yang sangat cepat, mempunyai memori yang besar, harddisk yang memiliki kapasitas besar, dengan kartu jaringan yang cepat. Sistem operasi jaringan tersimpan disini, juga termasuk didalamnya beberapa aplikasi dan data yang dibutuhkan untuk jaringan.
Sebuah file server bertugas mengontrol komunikasi dan informasi diantara node/komponen dalam suatu jaringan. Sebagai contoh mengelola pengiriman file database atau pengolah kata dari workstation atau salah satu node, ke node yang lain, atau menerima email pada saat yang bersamaan dengan tugas yang lain
Terlihat bahwa tugas file server sangat kompleks, dia juga harus menyimpan informasi dan membaginya secara cepat. Sehingga minimal sebuah file server mempunyai beberpa karakter seperti tersebut di bawah ini :
1. Processor minimal 166 megahertz atau processor yang lebih cepat lagi
2. Sebuah Harddisk yang cepat dan berkapasitas besar atau kurang lebih 10 GB
3. Sebuah RAID (Redundant Array of Inexpensive Disks).
4. Sebuah tape untuk back up data (contohnya . DAT, JAZ, Zip, atau CD RW )
5. Mempunyai banyak port network
6. Kartu jaringan yang cepat dan Reliabilitas
7. Kurang lebih 32 MB memori

Workstations
Keseluruhan komputer yang terhubung ke file server dalam jaringan disebut sebagai workstation. Sebuah workstation minimal mempunyai ; Kartu jaringan, Aplikasi jaringan (sofware jaringan), kabel untuk menghubungkan ke jaringan, biasanya sebuah workstation tidak begitu membutuhkan Floppy karena data yang ingin di simpan bisa dan dapat diletakkan di file server. Hampir semua jenis komputer dapat digunakan sebagai komputer workstation.


Network Interface Cards (NIC) atau Kartu Jaringan
Kartu Jaringan (NIC) merupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antara komputer, kebanyakan kartu jaringan adalah kartu inernal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer. Beberapa komputer seperti komputer MAC, menggunakan sebuah kotak khusus yang ditancapkan ke port serial atau SCSI port komputernya. Pada komputer notebook ada slot untuk kartu jaringan yang biasa disebut PCMCIA slot.
Kartu jaringan yang banyak terpakai saat ini adalah : kartu jaringan Ethernet, LocalTalk konektor, dan kartu jaringan Token Ring. Yang saat ini populer digunakan adalah Ethernet, lalu diikuti oleh Token Ring, dan LocalTalk.

Ethernet Card / Kartu Jaringan Ethernet
Kartu jaringan Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer, kecuali seperti komputer Macintosh yang sudah mengikutkan kartu jaringan ethernet didalamnya. kartu Jaringan ethernet umumnya telah menyediakan port koneksi untuk kabel Koaksial ataupun kabel twisted pair, jika didesain untuk kabel koaksial konenektorya adalah BNC, dan apabila didesain untuk kabel twisted pair maka akan punya konektor RJ-45. Beberapa kartu jaringan ethernet kadang juga punya konektor AUI. Semua itu di koneksikan dengan koaksial, twisted pair,ataupun dengan kabel fiber optik.

Gambar Kartu Jaringan Ethernet Dari Atas Ke Bawah : konektor RJ-45, konektor AUI, dan konektor BNC

LocalTalk Connectors/Konektor LocalTalk
LocalTalk adalah kartu jaringan buat komputer macintosh, ini menggunakan sebuah kotak adapter khusus dan kabel yang terpasang ke Port untuk printer. Kekurangan dari LocalTalk dibandingkan Ethernet adalah kecepatan laju transfer datanya, Ethernet bi Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam perudahaan tersebut. Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu jaringan komputer raksasa yang merupakan jaringan jaringan komputer yang terhubungan dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam Internet berlipat ganda.asanya dapat sampai 10 Mbps, sedangkan LocalTalk hanya dapat beroperasi pada kecepatan 230 Kbps atau setara dengan 0.23 Mps

Token Ring Cards
Kartu jaringan Token Ring terlihat hampir sama dengan Kartu jaringan Ethernet. Satu perbedaannya adalah tipe konektor di belakang KArtu jaringannya, Token Ring umumnya mempunyai tipe konektor 9 Pin DIN yang menyambung Kartu jaringan ke Kabel Network.
Hub/Konsentrator


Sebuah Konsentrator/Hub adalah sebuah perangkat yang menyatukan kabel-kabel network dari tiap-tiap workstation, server atau perangkat lain. Dalam topologi Bintang, kabel twisted pair datang dari sebuah workstation masuk kedalam hub. Hub mempunyai banyak slot concentrator yang mana dapat dipasang menurut nomor port dari card yang dituju.
Ciri-ciri yang dimiliki Konsentrator adalah :
Biasanya terdiri dari 8, 12, atau 24 port RJ-45
1. Digunakan pada topologi Bintang/Star
2. Biasanya di jual dengan aplikasi khusus yaitu aplikasi yang mengatur manjemen port tersebut.
3. Biasanya disebut hub
4. Biasanya di pasang pada rak khusus, yang didalamnya ada Bridges, router

Repeaters

Contoh yang paling mudah adalah pada sebuah LAN menggunakan topologi Bintang dengan menggunakan kabel unshielded twisted pair. Dimana diketahui panjang maksimal untuk sebuah kabel unshileded twisted pair adalah 100 meter, maka untuk menguatkan sinyal dari kabel tersebut dipasanglah sebuah repeater pada jaringan tersebut.

Bridges / Jembatan
Adalah sebuah perangkat yang membagi satu buah jaringan kedalam dua buah jaringan, ini digunakan untuk mendapatkan jaringan yang efisien, dimana kadang pertumbuhan network sangat cepat makanya di perlukan jembatan untuk itu. Kebanyakan Bridges dapat mengetahui masing-masing alamat dari tiap-tiap segmen komputer pada jaringan sebelahnya dan juga pada jaringan yang lain di sebelahnya pula. Diibaratkan bahwa Bridges ini seperti polisi lalu lintas yang mengatur di persimpangan jalan pada saat jam-jam sibuk. Dia mengatur agar informasi di antara kedua sisi network tetap jalan dengan baik dan teratur. Bridges juga dapat di gunakan untuk mengkoneksi diantara network yang menggunakan tipe kabel yang berbeda ataupun topologi yang berbeda pula.

Routers
Sebuah Router mengartikan informaari dari satu jaringan ke jaringan yang lain, dia hampir sama dengan Bridge namun agak pintar sedikit, router akan mencari jalur yang terbaik untuk mengirimkan sebuah pesan yang berdasakan atas alamat tujuan dan alamat asal.
Sementara Bridges dapat mengetahui alamat masing-masing komputer di masing-masing sisi jaringan, router mengetahui alamat komputerr, bridges dan router lainnya. router dapat mengetahui keseluruhan jaringan melihat sisi mana yang paling sibuk dan dia bisa menarik data dari sisi yang sibuk tersebut sampai sisi tersebut bersih.
Jika sebuah perusahaan mempunyai LAN dan menginginkan terkoneksi ke Internet, mereka harus membeli router. Ini berarti sebuah router dapat menterjemahkan informasi diantara LAN anda dan Internet. ini juga berarti mencarikan alternatif jalur yang terbaik untuk mengirimkan data melewati internet.
Ini berarti Router itu :
1. Mengatur jalur sinyal secara effisien Mengatur Pesan diantara dua buah protocol
2. Mengatur Pesan diantara topologi jaringan linear Bus dan Bintang(star)
3. Mengatur Pesan diantara melewati Kabel Fiber optic, kabel koaaksialm atau
kabel twisted pair

Topologi/Bentuk Jaringan
Topologi suatu jaringan didasarkan pada cara penghubung sejumlah node atau sentral dalam membentuk suatu sistem jaringan. Topologi jaringan yang umum dipakai adalah : Mess, Bintang (Star), Bus, Tree, dan Cincin (Ring).


a. Topologi Jaringan Mesh
Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh. Jumlah saluran harus disediakan untuk membentuk jaringan Mesh adalah jumlah sentral dikurangi 1 (n-1, n = jumlah sentral). Tingkat kerumitan jaringan sebanding dengan meningkatnya jumlah sentral yang terpasang. Dengan demikian disamping kurang ekonomis juga relatif mahal dalam pengoperasiannya.
b. Topologi Jaringan Bintang (Star)
Dalam topologi jaringan bintang, salah satu sentral dibuat sebagai sentral pusat. Bila dibandingkan dengan sistem mesh, sistem ini mempunyai tingkat kerumitan jaringan yang lebih sederhana sehingga sistem menjadi lebih ekonomis, tetapi beban yang dipikul sentral pusat cukup berat. Dengan demikian kemungkinan tingkat kerusakan atau gangguan dari sentral ini lebih besar.
c. Topologi Jaringan Bus
Pada topologi ini semua sentral dihubungkan secara langsung pada medium transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Transmisi sinyal dari suatu sentral tidak dialirkan secara bersamaan dalam dua arah. Hal ini berbeda sekali dengan yang terjadi pada topologi jaringan mesh atau bintang, yang pada kedua sistem tersebut dapat dilakukan komunikasi atau interkoneksi antar sentral secara bersamaan. topologi jaringan bus tidak umum digunakan untuk interkoneksi antar sentral, tetapi biasanya digunakan pada sistem jaringan komputer.
d. Topologi Jaringan Pohon (Tree)
Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
e. Topologi Jaringan Cincin (Ring)
Untuk membentuk jaringan cincin, setiap sentral harus dihubungkan seri satu dengan yang lain dan hubungan ini akan membentuk loop tertutup. Dalam sistem ini setiap sentral harus dirancang agar dapat berinteraksi dengan sentral yang berdekatan maupun berjauhan. Dengan demikian kemampuan melakukan switching ke berbagai arah sentral. Keuntungan dari topologi jaringan ini antara lain : tingkat kerumitan jaringan rendah (sederhana), juga bila ada gangguan atau kerusakan pada suatu sentral maka aliran trafik dapat dilewatkan pada arah lain dalam sistem. Yang paling banyak digunakan dalam jaringan komputer adalah jaringan bertipe bus dan pohon (tree), hal ini karena alasan kerumitan, kemudahan instalasi dan pemeliharaan serta harga yang harus dibayar. Tapi hanya jaringan bertipe pohon (tree) saja yang diakui kehandalannya karena putusnya salah satu kabel pada client, tidak akan mempengaruhi hubungan client yang lain.



DAFTAR PUSTAKA
http://www.ai3.itb.ac.id/Tutorial/LAN.html
http://www.w3.org/TR/REC-html40
http://sunsite.ui.ac.id/student/ristek/sig/infosys/artikel/artikel3/protokol1.htm

Selengkapnya......

Keamanan Jaringan Situs Porno

Situs Porno
Why Not ???

18 Years
Situs porno memang diperbolehkan di beberapa negara. Untuk keamanan pengakses, biasanya di tampilan awal halaman web, tertampil pilihan untuk “Leave” atau “Yes, I Am 18 Years / Enter” , hanya tulisan peringatan tersebut saja yang menjadi “Security” akses. Sedangkan di mesin pencari (search engine) terdapat pilihan untuk mengaktifkan / menonaktifkan “Family Filter”, hampir sama dengan contoh di atas, hanya tertampil 18 years maka kita bisa nyari konten porno di internet.

Keamanan Jaringan Situs Porno
Beberapa bulan lalu (tahun 2008), melalui media massa sering sekali diberitakan tentang rencana pemerintah untuk menutup situs porno. Karena penasaran, malamnya begitu menonton berita, kucoba untuk melihat situs – situs porno di warnet. Dan ternyata berita tersebut “hiperbola” alias dibesar–besarkan.
Situs porno lokal (apalagi yang interlokal) masih bisa diakses dengan mudah, tak ada perubahan. Perubahan yang terlihat hanya di tiap bilik warnet tertempel tulisan himbauan untuk tidak mengakses situs porno.
Beberapa minggu kemudian, saat iseng browsing, menemukan situs porno lewat Google, kucoba tuk mengaksesnya, dan yang muncul hanyalah tulisan dalam bahasa Inggris, yang artinya “Situs ini telah diblokir, atas permintaan negara Anda”. Wah, ternyata perkiraanku keliru, pemerintah cukup serius untuk menutup akses ke situs porno. Pemilik warnet pun dapat saja untuk membuat warnetnya sulit untuk mengakses situs porno, dengan memblokir situs yang mengandung kata : sex, porn, tits, nude, seks, porno, bugil, telanjang, vagina, memek, toket, ngentot, bla bla bla dsb dll…(pokoknya yang berbau porno dah :-} )
Tapi, kalau dibandingkan dengan ribuan (atau bahkan jutaan) situs porno yang ada, sepertinya usaha pemerintah itu “buang – buang waktu” saja. Dan juga, kalau menurut pendapatku, masalah akses mengakses situs porno itu kan hak pribadi, dan pemerintah tidak perlu repot – repot untuk memblokirnya, cukuplah pendekatan moral saja yang dilakukan.

Kesimpulan
Sepertinya situs porno itu TIDAK MUNGKIN untuk diblokir, karena tiap hari mungkin bermunculan situs – situs porno, bahkan dapat dengan mudah dibuat oleh siapa saja, hanya dengan membuat blog saja bisa menjadikan blognya situs yang porno.
Pemerintah (dan yang mendukungnya) berpendapat bahwa situs porno dapat menyebabkan tindak kejahatan seksual (pemerkosaan / pencabulan). Tapi yang terpenting adalah PENDIDIKAN MORAL yang didapat oleh tiap individu sejak dini.
Kehawatiran pemerintah dapat dihilangkan dengan pendekatan pendewasaan pemikiran rakyat Indonesia, bukannya dengan mengekang hak pribadi, yang dapat membuat rasa ingin tahu, sehingga hal – hal yang dikhawatirkan dan dipersulit akan menjadi kenyataan, karena adanya rasa penasaran.
(biasanya yang dirahasiakan akan lebih menantang untuk dibuktikan)

Masalah moral, masalah akhlak biar kami cari sendiri
Urus saja moralmu, urus saja akhlakmu
Peraturan yang sehat yang kami mau
(Manusia Setengah Dewa / Iwan Fals)

Selengkapnya......

Web E-Commerce

Start The War!!!
Buy Now
Anda pengin beli Kendaraan tempur???
Di sini tempatnya...


Pesawat Siluman
F 117 Nighthawk
AntiRadar+Very Fast
Harga : US$ 3,000,000













Helikopter Apache
Apache AH-64
Stabil+Full Ammo
Harga : US$ 2,000,000












Tank Tempur
M-47 General S.Patton
Amphibi+Undestructible
Harga : US$ 1,000,000














Segera Kirim ke email ini untuk pemesanan -->bloodskats@yahoo.com

Selengkapnya......

Ruang Server

Design Ruang Server/ Komputer
Analisis harus memperhatikan tata letak server dan arus kerja depertemen IT



1. Perencanaan Ruang
Pencahayaan

-Perhatikan alat penerangan
-Mempengaruhi kinerja pegawai
-Devices jangan terkena sinar matahari langsung
-Tata letak monitor dan lampu
-Sinar matahari yang masuk dari jendela

2. Optimalisasi Penempatan Hardware
- Keyboard, mouse dan monitor sebaiknya diletakkan di atas meja tepat berhadapan dengan pengguna
- Antara keyboard dan monitor harus memiliki jarak + 30 cm
- Untuk menghindari keletihan dan ketegangan pengguna harus merubah posisi duduknya sesekali

3. Penempatan Sudut Arah Pandang yang Baik
- Jarak antara mata dan monitor harus berada sekitar 45 cm hingga 70 cm,
Tips :
-Kepala harus sekali-kali digerakkan
- Pergerakan ini dimaksudkan agar mata terjaga dari keletihan
- Dianjurkan untuk tidak menatap monitor terus menerus. Jika tidak maka akan menimbulkan ketegangan pada pundak


4. Penempatan Penerangan
-Posisi kerja berada pada tempat yang baik pencahayaannya baik bagi mata serta dapat menghindari refleksi sinar yang mengganggu.
- Gunakanvertical blind, dapat mengaturpencahayaan matahari
- Penempatan lampu meja harus diatur sedemikian rupa sehingga tidak ada pantulan pada layar monitor



5. Design Ruang Komputer
- Material Ruangan (lantai, dinding, plafon)
- Tata letak kabel
- Perhatikan noise suara dari luar
- Perhatikan suhu ruangan dan lantai
- Perabot yang tepat agar sedap dipandang

6. Floor Plan
Horizontal Cabling System Structure





7. Penempatan Resource
- Perhatikan penempatan devices (printer, fax, telpon)
- Letaknya mudah dijangkau oleh semua user
- Bebas medan magnet dan listrik, bebas getaran, bebas zat kimia
- Terdapat UPS (Uninterruptible Power Supply)

8. Simpanan Data (Storages)
- Biasa disimpan dalam media khusus
- Disimpan dalam suatu tempat khusus
- Sebagai media backup data
- Dibuat formulir penyimpanannya

Diambil dari : H. Lukis Alam, M.T "Design Ruang Server/ Komputer.pdf"

Selengkapnya......

Free Blogspot Templates by Isnaini Dot Com. Powered by Blogger